Senin, 07 Juli 2025

Ratusan Personel Polres Badung Amankan Karya Bhiseka Puri Ageng Mengwi

 



Mangupura - Suasana sakral dan penuh taksu menyelimuti Puri Ageng Mengwi serta Pura Taman Ayun Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung saat pelaksanaan Karya Bhiseka Ida Cokorda Puri Ageng Mengwi, salah satu upacara agung yang sarat makna spiritual dan budaya. Untuk memastikan rangkaian prosesi suci ini berjalan lancar dan tertib, Polres Badung menurunkan ratusan personel dalam pengamanan terpadu, Senin (7/7/25). Pengamanan ini dilakukan guna memastikan kegiatan adat dan budaya yang sakral tersebut berjalan dengan lancar, aman, dan tertib.


Kabag Ops Polres Badung Kompol I Gede Suarmawa, SH, melalui keterangan resminya, menyampaikan bahwa sekitar 150 anggota gabungan dari berbagai satuan diturunkan, terdiri dari Satuan Lalu Lintas, Sabhara, Intelkam, serta personel dari Polsek Mengwi sekaligus melibatkan dari unsur pecalang, linmas dan Personel Dishub kabupaten Badung.


“Kegiatan pengamanan ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap pelestarian adat dan budaya Bali, serta wujud pelayanan kepada masyarakat agar upacara dapat berjalan aman dan khusyuk,” ujarnya seijin Kapolres Badung AKBP M. Arif Batubara, SH, SIK, MH, M.Tr.Opsla.


Karya Bhiseka merupakan salah satu upacara penting dalam tradisi di Puri Ageng Mengwi, yang melibatkan prosesi spiritual dan ritual adat yang sakral. Upacara ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh adat, keluarga besar puri, serta masyarakat dari berbagai wilayah.


Personel ditempatkan di sejumlah titik strategis di sekitar puri, jalur menuju lokasi upacara, hingga area parkir dan keramaian warga. Tidak hanya pengamanan terbuka, unsur pengamanan tertutup juga dilibatkan untuk mengantisipasi potensi gangguan sekecil apapun.


Upacara yang dihadiri oleh para sulinggih, tokoh adat, keluarga besar puri, serta krama desa adat ini berlangsung penuh khidmat. Warga yang hadir tampak mengenakan busana adat lengkap, menunjukkan penghormatan terhadap kesucian upacara.


Kehadiran aparat keamanan di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penjaga ketertiban, tetapi juga wujud nyata sinergi dalam pelestarian adat, agama, dan budaya Bali yang adiluhung. (hms)

Berselancar di samudera dunia maya