Karangasem, putusnya jalan yang berada di wilayah selat yang menghubungkan kecamatan rendang dan selat berdampak sangat besar bagi lalu lintas antar kecamatan ataupun kebupaten terutama angkutan barang yang harus melewati jalan alternatif yang jaraknya cukup jauh.
Dengan adanya kejadian tersebut berdampak pada lalu lintas di sepanjang jalan raya sidemen, jalur yang menghubungkan kabupaten Karangasem dan klungkung itu kini menjadi salah satu jalur utama bagi kendaraan terutama pengangkut materiil galian, jalan kecil dan banyak berlubang itulah yang menjadi salahbsatu faktor terjadinya kemacetan disamping volume kendaraan dan ruas jalan yang tidak seimbang.
Menyikapi hal tersebut, jajaran Sat Lantas Polres Karangasem telah melaksanakan langkah-langkah antisipasi dengan menerjunkan personilnya guna mengantisipasi kemacetan ataupun kerawanan yang mungkin terjadi.
Kasat lantas Polres Karangasem IPTU I GST AGUNG PUTU MAHA PUTRA,S.H., M.H. yang meninjau langsung sepanjang jalan raya sidemen menjelaskan dampak dari putusnya jalan selat muncan memang berdampak pada meningkatnya volume kendaraan yang melalui sidemen, situasi jalan yang kecil dan banyaknya jalan rudak dan berlubang menjadi kendala dan salah satu penyebab macetnya atau penumpukan kendaraan di beberapa titik, lebih lanjut Kasat Lantas menjelaskan jajarannya telah mengantisipasi hal tersebut " kami akan bekerjasama dengan Jajaran Polsek Sidemen dan dinas perhubungan untuk bisa mengantisipasi kerawanan yang mungkin terjadi sekaligus kami berharap dan menghimbau kepada supir truk untuk tidak memarkirkan kendaraan di badan jalan dan memilih untuk mencari res area yang telah di sediakan dan kurangi kecepatan mengingat padatnya volume kendaraan saat ini", lebih lanjut kasat lantas berharap perbaikan jalan selat muncan segera rampung dan lalu lintas bisa berjalan semestinya serta menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan diri dan irang lain.
