Penulis
Gianyar – Kapolres Gianyar AKBP Chandra C. Kusuma, S.I.K., M.H menghadiri acara pembukaan Beguling Feast Festival (BFF) 2025 yang digelar pada Kamis (17/7) pukul 17.00 WITA bertempat di Alun-Alun Desa Peliatan dan Puri Agung Peliatan, Kecamatan Ubud. Festival yang mengangkat tema “Honoring Roots, Celebrating Legacy” ini diselenggarakan sebagai ajang tahunan untuk mempromosikan kuliner tradisional Bali, khususnya babi guling dan arak Bali, serta memperkuat warisan budaya lokal.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting, di antaranya Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali Dr. I Wayan Sunada, S.P.M., AGB, Ketua FSKN Brigjen Pol (Purn) Dr. AA Mapparessa, M.M., M.S.I., perwakilan dari Kemenparekraf (Direktur Kuliner) Andy Ruswar, S.E., Ketua DPRD Gianyar Drs. I Ketut Sudarsana, S.T., M.Si., dan Dandim 1616 Gianyar Kolonel Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. Hadir pula para penglingsir puri, pejabat pemerintahan daerah, serta tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan diawali dengan pawai budaya dan pertunjukan fragmen tari yang melibatkan perwakilan seluruh banjar di Desa Peliatan, dengan rute dari Pura Meraja Agung menuju Puri Agung Peliatan. Acara dilanjutkan dengan pembukaan resmi festival yang ditandai dengan pemukulan kentongan oleh para tamu undangan setelah sambutan dari Direktur Kuliner Kemenparekraf dan Penglingsir Puri Agung Peliatan.
Dalam sambutannya, Andy Ruswar menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya BFF 2025 yang dinilai mampu mengangkat citra kuliner Bali ke panggung nasional dan internasional. Sementara pihak Puri Agung Peliatan menekankan bahwa festival ini menjadi bagian dari komitmen untuk mempromosikan Peliatan sebagai pusat seni budaya dan kuliner Bali.
Beguling Feast Festival (BFF) 2025 merupakan hasil kolaborasi antara Puri Agung Peliatan, Pemerintah Desa Peliatan, dan Ja+ Creative Asia. Festival ini akan berlangsung selama empat hari, 17–20 Juli 2025, mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WITA di tiga titik lokasi yaitu Puri Agung Peliatan (Kampung Arak), Alun-Alun Desa Peliatan (Kampung Beguling), dan Jalan Pekandelan (Kampung Jajanan). Berbagai kegiatan akan digelar, seperti workshop arak dan babi guling, pertunjukan seni tradisional, serta pameran 35 stand kuliner dan UMKM.
Pengamanan acara dipimpin oleh Kabag Ops Polres Gianyar Kompol Dr. Putu Sunarcaya, S.H., M.M., bersama Kapolsek Ubud KOMPOL Gusti Nyoman Sudarsana, S.St., melibatkan 57 personel gabungan dari Polri, Dishub Gianyar, Linmas, dan Pecalang Desa Adat Peliatan. Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif.
Festival ini tidak hanya menjadi ajang promosi kuliner khas Bali, namun juga diharapkan mampu memperkuat ekonomi kreatif dan pariwisata lokal dengan menggandeng berbagai unsur masyarakat dan pihak swasta.
